Cara Memandikan Kelinci yang Baik

daftarhewan.com. Cara memandikan kelinci. Kelinci, seperti kebanyakan mamalia kecil, sebenarnya tidak perlu dimandikan seperti yang dilakukan manusia.

Faktanya, mandi seperti yang kita kenal membasuh seluruh tubuh dengan air dan menggunakan sabun dan shampo, sama sekali tidak akan menyenangkan bagi kelinci.

Mereka sangat enggan untuk terendam bahkan jika hanya sebagian saja di dalam air, dan suhu tubuh mereka dapat turun dengan cepat setelah selesai mandi dan menjadi benar-benar kering.

Kelinci adalah hewan yang membersihkan diri sendiri, sama seperti kucing. Biasanya, mereka sangat terawat, dan kebanyakan kelinci hanya perlu disikat sesekali untuk menghilangkan bulu yang rontok dan mencegah bulu menumpuk tak beraturan atau kusut.

Beberapa kelinci, biasanya kelinci yang lebih tua atau gemuk, mungkin tidak dapat merawat pantatnya dengan rapi, dan bulunya mungkin kusut karena kotoran. Jika tidak, kelinci harus bersih dan tidak perlu mandi.

Cara Memandikan Kelinci Kering

Umumnya, kelinci tidak keberatan mandi kering. Cobalah mandi kering terlebih dahulu untuk menghilangkan kotoran sebelum beralih ke mandi basah.

Mandi kering sangat bagus untuk membersihkan noda urin dan juga pantat yang terdapat kotoran. Ini juga membantu menetralkan urine yang tertinggal pada kulit dan bulu yang akan disukai kelinci.

Mandi kering kelinci – via : wabbitwiki.com

Satu-satunya barang yang Anda perlukan adalah baby powder cornstarch (bedak bayi), biasanya tersedia di supermarket mana pun. Baik yang mempunyai aroma wangi atau tidak beraroma pun diperbolehkan.

Jangan gunakan bedak bayi dengan kandungan “talc – talek” karena talek dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan dan dapat menyebabkan kanker.

Oleskan baby powder cornstarch secara merata ke area yang kotor dan usapkan dengan lembut bedak di sekitar kotoran ke bulu dan sampai ke kulit.

Oleskan bedak di sekitar gumpalan kotoran yang membandel dengan lembut. Saat bedak melapisi kotoran, itu akan meluncur atau lepas dengan mudah.

Jika perlu, gunakan sisir kutu bergigi rapat untuk membersihkan kotoran kering atau kotoran lainnya dengan hati-hati. Jangan menarik terlalu keras, karena kulit kelinci yang halus dapat dengan mudah robek.

Tepuk-tepuk area yang terkena bubuk dengan baik untuk menghilangkan bubuk yang terlepas. Jika memungkinkan, sediakan penyedot debu genggam di dekat Anda untuk menyedot bedak.

Catatan Sebelum Anda Memandikan Kelinci

• Mandi dengan air dingin dapat membuat kelinci kesal atau stres, menyebabkannya panik dan secara tidak sengaja melukai dirinya sendiri. Setiap kali Anda membawa kelinci keluar dari zona nyamannya, kelinci Anda bisa mengalami syok yang berpotensi mematikan. Kelinci bisa mati karena serangan jantung yang dipicu oleh stres.
• Resiko menandikan kelinci adalah kematian. Kematian mendadak telah dilaporkan selama atau setelah memandikan kelinci.
• Jika kelinci meronta, karena kaki belakangnya sangat kuat dan tulang punggungnya relatif rapuh dan lemah, ia dapat mematahkan punggungnya saat mencoba melepaskan diri.
• Sabun dan sampo yang tidak tepat dapat mengiritasi kulit sensitif kelinci dan menyebabkan infeksi.
• Jika air masuk ke telinga, kelinci bisa terkena infeksi telinga, mengakibatkan rasa sakit dan gangguan medis.
• Yang terpenting, bulu kelinci yang basah membutuhkan waktu yang lama untuk kering, dan jika dibiarkan basah, kelinci dapat dengan mudah terkena hipotermia, bahkan pada cuaca panas. Selain itu, saat mencoba mengeringkan bulu, Anda mungkin secara tidak sengaja membakar kulit dengan pengering rambut.
• Bagaimanapun, kelinci tidak akan langsung mati jika kulitnya basah karena alasan apa pun, tetapi penting untuk dipahami mengapa hal itu bisa sangat berbahaya bagi kesehatan kelinci.

Cara Memandikan Kelinci

Cara Memandikan Kelinci yang baik – via : youtube.com Howcast channel

Kelinci dapat menjalani hidup dengan cukup bahagia tanpa mandi, tetapi beberapa kelinci peliharaan akan membutuhkan sedikit bantuan dari waktu ke waktu, terutama seiring bertambahnya usia.

Ada dua waktu utama yang Anda perlukan untuk campur tangan dalam rutinitas kebersihan hewan peliharaan Anda: ketika mereka mendapatkan zat yang tidak boleh mereka coba untuk bersihkan sendiri, atau jika mereka memiliki penumpukan kotoran di bagian belakang tubuhnya.

Dalam kedua kasus tersebut, mandi yang sebenarnya harus menjadi pilihan terakhir mutlak. Membersihkan noda adalah pilihan yang jauh lebih baik. Pembersihan adalah metode di mana pemilik hanya membersihkan hewan peliharaan mereka dengan kain lembab atau handuk dapur.

Mengolesi area yang terkena noda atau kotoran dengan kain dan mengeringkan secara menyeluruh dengan tisu toilet adalah solusi yang paling baik sepanjang waktu, selama bahan dapat diekstraksi dengan cara itu.

Jika agak sulit untuk keluar, misalnya masalah noda berbasis minyak, maka sampo khusus kelinci bebas air (tersedia di toko hewan peliharaan) mungkin diperlukan.

Jika kelinci Anda benar-benar kotor, dan Anda sama sekali tidak punya pilihan lain, Anda mungkin harus memandikannya. Lakukan yang terbaik untuk hanya membasahi bagian kelinci yang perlu dibersihkan.

Jadi, jika hanya kakinya yang perlu dibersihkan, cukup celupkan kakinya atau bagian belakang bawahnya saja ke dalam ember berisi air hangat dan keluarkan lagi dengan cepat.

Tempatkan hewan peliharaan di pangkuan Anda, lalu usapkan sampo ramah kelinci dengan lembut ke kaki. Terakhir, bilas dengan sangat teliti.

Jangan sampai ada sisa sabun yang tertinggal karena jika ada sabun atau sampo yang tertinggal, dapat mengiritasi kulit kulit.

Setelah Anda yakin bahwa semua sampo telah dibilas, keringkan kelinci dengan lembut menggunakan handuk bersih.

Jika pengering rambut Anda memiliki pengaturan yang lebih dingin, mungkin ide yang baik untuk mengeringkan kelinci Anda dengan lembut seperti itu, berhati-hatilah agar pengering rambut tetap bergerak sehingga tidak terlalu dingin atau memanaskan kulit kelinci Anda.

Sebaiknya kelinci yang telah dimandikan di tempatkan di dalam rumah semalaman sehingga tidak akan terpapar suhu malam yang dingin di luar yang dapat membuatnya berisiko terkena hipotermia.