7 Cara Memilih Ikan Mas Koki yang Bagus Berkualitas
daftarhewan.com. Cara memilih ikan mas koki yang bagus. Sosok tubuh ikan koki proporsional, warna cemerlang, dan gaya berenang adalah beberapa beberapa hal yang harus diperhatikan dalam cara memilih Ikan Maskoki Juara Kontes.
Cara Memilih Ikan Koki
Cara memilih ikan koki kualitas kontes memang butuh ketelitian. Hobiis harus memahami kriteria penilaian ikan gembul itu.
Sebab, masing-masing jenis memiliki bobot nilai sendiri. Sebagai contoh, oranda, nilai tertinggi pada bentuk tubuh 20%.
Demikian pula dengan ranchu side view yang memberikan bobot terbesar pada bentuk tubuh.
Namun, penilaian bentuk tubuh ranchu top view cenderung kecil, malah sirip yang menjadi prioritas.
1. Ikan Mas Koki Oranda

Ikan Oranda yang bagus – via : tokopedia.com
Kecantikan ikan koki oranda pada bentuk tubuh yang membulat. Ciri khas lain jambul mirip kembang kol menutupi kepala hingga penampilan ikan itu terlihat cantik.
Kadang jambul menutupi muka dan pipi sehingga mirip kepala singa. Di Jepang ia disebut Oranda Shashi Gashira alias si kepala singa.
Jenis lain yang paling diminati hobiis ialah red cap oranda. Ikan yang dikenal sebagai koki resket itu mempunyai keistimewaan pada jambul yang tinggi dan lebar, bahkan melebihi kepala. Di Jepang bentuk jambul seperti itu disebut Tokin Gashira atau jambul mahkota.
Prioritas utama penilaian ikan yang disebut koki panser itu pada bentuk tubuh, kepala, dan sirip ekor.
Bentuk tubuh membulat, lengkungan punggung mulai dari punuk hingga pangkal ekor proporsional dengan perut.
Kantong perut bulat, padat, dan montok, tidak terlalu besar seperti buncit atau kempis tak berisi.
Kepala yang bagus bulat, besar, dan kokoh signifikan dengan ukuran tubuh. Demikian pula ukuran jambul proporsional dengan kepala.
Pilih jambul yang menutupi pipi tidak terlalu tebal sehingga terkesan tembem. Jambul terlalu besar menyebabkan ikan sering nungging sehingga dapat mengurangi poin. Lebar mulut dan mata wajar juga nampak serasi. Kedua ujung mulut saat ditarik garis lurus tampak sejajar. Bola mata bulat, hitam, dan bersih.
Cara memilih ikan koki. Sirip ekor juga perlu mendapat perhatian ketika memilih oranda karena berpengaruh pada cara berenang.
Cermati bentuk sirip ekor, kelengkapan, sudut buka, dan bentangan ketika mengembang dari sirip atas dan bawah. Sudut lebar sirip mampu menutupi sirip anal.
Saat dipandang dari atas atau samping sirip tidak menguncup. Oleh karena itu pilih ikan berpangkal ekor lebar dan tebal agar sirip mekar sempurna. Sirip tidak boleh patah dan terlipat.
Demikian pula sirip punggung harus berdiri tegak dengan ukuran proporsional. Hal itu penting agar penampilan ikan tampak elegan saat sirip berdiri. Sisik utuh, tidak cacat atau terlepas.
Satu hal yang tidak boleh dianggap remeh memilih oranda ialah pola warna. Misalnya, red cap oranda.
Cara memilih ikan koki. Warna tubuh dan sirip putih mengkilap dihiasi jambul merah cerah. Jika ada noktah merah pada sirip maka tidak masuk kualifikasi kontes.
Kalau memilih jenis calico pun perlu diperhatikan komposisi warna. Totol harus menyebar secara merata mulai dari kepala hingga sirip ekor dan simetris.
2. Ikan Koki Telescope “Moor”
Sosoknya elegan, terutama yang bersirip ekor panjang mirip rumbai. Wajar, bila si mata belo itu diminati penggemar ikan koki. Ragam warna pilihan moor tak melulu hitam, corak warnanya bervariasi mulai dari merah-putih, merah, biru, dan kaliko.
Disebut moor atau telescope lantaran bola mata menonjol. Ukurannya sama besar dan seimbang membentuk bulatan penuh bak bola.
Lebar mulut pun tampak proporsional dengan ukuran kepala. Kedua ujung mulut saat ditarik garis lurus tampak sejajar.
Kepala lurus dan punuk salah satu poin terpenting saat penjurian moor. Kepala yang bagus harus lurus ke depan dan meruncing seperti segitiga bila dilongok dari atas. Ukuran kepala proporsional tidak boleh terlalu besar.
Yang khas dari moor harus memiliki punuk tinggi. Jika ditarik garis, punuk itu berawal dari titik leher hingga membuat satu lengkupan ke pangkal ekor tampak seperti busur panah.
Posisi jatuhnya busur di pangkal ekor harus sejajar pangkal punuk agar ikan berenang dengan seimbang. Bila terlalu tinggi menyebabkan moor berenang nungging. Sebaliknya, jika kerendahan membuat kepala mendongak ke atas.
Kriteria lain cara memilih ikan koki yang berkualitas adalah bentuk perut dan lengkung punggung tak kalah signifikan.
Bentuk perut harus membulat seperti busur. Jika diamati secara keseluruhan tubuh menyerupai lingkaran elips. Proporsi perut juga perlu dicermati. Perut terlalu buncit berakibat ikan tidak dapat berenang normal. Sebaliknya, kalau kempis terkesan kurus.
Sirip punggung berdiri tegak dengan ukuran proporsional dengan tubuhnya. Maklum, keindahan moor tampak sangat jelas saat sirip punggung berdiri tegak. Sirip ekor mendapat nilai tinggi karena berpengaruh terhadap cara berenang.
Sirip ekor membentuk sudut yang lebar dari sisi sirip paling atas dan bawahnya. Saat dipandang dari belakang, posisi sirip ekor mengembang sempurna seperti sayap kupu-kupu. Dari samping, sirip tidak menguncup. Sudut lebar sirip menutupi sepasang sirip anal. Sirip anal tidak mendulang poin. Cernati secara teliti jangan sampai sirip patah dan terlipat.
Warna juga penting dalam menilai moor dalam cara memilih ikan koki. Kalau pilihan jatuh pada blackmoor, maka warna hitam pekat tanpa ada noktah di sekujur tubuh. Umumnya pada blackmoor dijumpai sisik keemasan dibagian bawah kepala hingga perut. Namun itu tidak mengurangi nilai. Bila memilih jenis lain, seperti merah putih atau kaliko, maka keseimbangan pola turut menentukan porsi penilaian.
3. Ikan Koki Ranchu
Sekilas memang sulit membedakan ranchu top view (dilihat dari atas) dan side view (dilihat dari samping). Namun, bila dilihat secara seksama tetap mudah diidentifikasi. Ekor ranchu top view cenderung lebih besar, lebar, selalu bergerak, dan mengembang bak bunga sakura. Tulang ekor kuat agar mampu mekar sempurna.
Saat berenang ekor bergerak ke kanan dan kiri secara teratur dan stabil. Ekor cenderung menguncup menyebabkan gaya renang kurang bagus. Pucuk ekor tenah lebih rendah ketimbang punggung. Menyebabkan ikan cenderung menunduk sehingga mengurangi poin.
Ukuran pangkal ekor sedikit mengecil, tapi ujung berbentuk kotak persegi. Pangkal ekor terkesan besar dan kokoh. Posisi sirip di pangkal ekor lebih menempel, lebih maju beberapa sentimeter dari perut. Dengan begitu ekor mengembang maksimal dan gaya renang bagus.
Punggung ranchu top view yang bagus tebal dan padat. Jika diamati dari atas terkesan datar dan memanjang lalu tampak menurun di dekat pangkal ekor (penducle). Orang Jepang berpegang teguh pada keyakinan, ranchu paling bagus berpunggung memanjang dan tidak terlalu melingkar.
Mereka menggambarkan bentuk punggung mirip koin koban (uang Jepang kuno) yang berbentuk oval, nyaris persegipanjang dengan sudut melingkar. Perut gendut dengan bentuk membulat. Kurang bagus bila perut tampak membuncit dan terkesan menggelembung.
Kepala juga menjadi perhatian dalam penilaian. Jambul tumbuh mulai dari bawah insang hingga kepala. Itulah ciri utama ranchu. Di Jepang jambul itu disebut gashira. Ranchu dengan dahi lebar dan hidung berbentuk ‘kotak’ biasanya memiliki jambul lebih besar. Jika dilihat dari atas tampak seperti bertanduk, cocok dengan julukannya, kepala naga (tatsu gashira).
Ukuran kepala seimbang dengan tubuh. Kalau dicermati dari atas, bentuk tubuh secara keseluruhan oval melengkung pada pangkal ekor. Bentuk tubuhnya hampir mirip jagung. Insang tertutup sempurna. Demikian pula jarang kedua mata tidak terlalu jauh.
Meski hanya mendapat nilai kecil, perhatikan warna agar penampilan ikan lebih menarik. Pada dasarnya, ranchu top view hanya memiliki corak 1 atau 2 warna saja, yaitu merah dan putih. Kalau ada dua warna, selain harus cemerlang, juga polanya seimbang di kanan dan kiri. Jangan pilih kepala putih karena jambul tidak tampak dengan jelas.
Demikian pula sisik di punggung perlu diteliti dengan cermat. Susunan sisik rapid an teratur. Oleh karena itu perawatan sangat menentukan penampilan ranchu. Apalagi ikan ini sangat rentan penyakit, terutama penyakit insang. Ikan yang pernah sakit dapat berakibat sisik berubah.
4. Ranchu side view
Awalnya keindahan ranchu dinikmati dari samping (side view). Wajar, ranchu side view sebetulnya leluhur top view. Kini, penghasil ranchu side view berkualitas ialah Cina.
Ciri khas yang membedakan ranchu dengan maskoki lainnya pada punggung yang mulus tanpa sirip. Makanya, dalam keluarga Carassius Auratus ia termsuk kelas ‘egg shaped body’ alias tubuh bulat telur. Dengan bentuk seperti itu gaya renang raja maskoki itu kelihatan lucu. Megal-megol seperti pantat anak kecil ketika berjalan. Secara keseluruhan ranchu harus tampil sempurna.
Bentuk tubuh menjadi penilaian tertinggi pada ranchu side view. Punggung harus bungkuk melengkung seperti busur panah. Lengkungan punggung seimbang dengan bentuk perut yang agak membulat. Perut hampir berdempetan dengan pangkal ekor yang tampak mengerucut.
Kalau dilihat dari atas, punggung tampak lebar dan berotot. Pantas, orang Jepang mengidentikan dengan fisik pemain sumo yang terkesan gagah dan bertenaga kuat. Tubuh ranchu side view cenderung pendek membulat dengan sirip-sirip yang pendek pula. Antara sirip ekor dan tangkai ekor idealnya terbentuk sudut tak boleh lebih dari 90% sehingga tampak lancip.
Pangkal ekor lebih maju dan mengembang ke samping. Sebaiknya tinggi ekor ujung tak melebihi tinggi tulang belakang. Terlalu tinggi berdampak pada gaya renang yang cenderung menukik.
Meski berukuran kecil dibandingkan tubuh, pilih ekor yang mengembang sempurna. Gerakan ekor ke kanan dan kiri teratur dan stabil untuk mendapatkan gaya renang yang baik. Jika dilihat dari atas, ekor tampak mengembang.
Kepala tak luput dari perhatian. Bentuk kepala bulat dan lebar. Jambul di pipi tebalnya merata sampai ke bagian atas kepala. Tumbuhnya jambul semakin menambah keelokan ranchu. Kalau diperhatikan secara teliti, jambul di atas kepala relatif pendek. Jambul di tulang insang lebih tebal sehingga disebut si muka tembem (Okatema Gashira).
Umumnya kepala ranchu side view cenderung lebih besar sehingga jarak mata agak lebar. Begitu pula jarak antarsudut bibir ke mata lebih panjang. Letak mulut agak naik ke atas agar terlihat gagah. Kalau diperhatikan posisinya hampir sejajar dengan pangkal ekor. Dengan begitu ranchu akan tampil elegan saat berenang.
Warna ranchu side view lebih bervariasi. Namun, tak ada pembagian jenis secara khusus saat penilaian. Ada beberapa jenis ranchu side view, seperti black ranchu (ranchu hitam), white ranchu (ranchu putih), red ranchu (ranchu merah), red white ranchu (ranchu merah putih), dan calico ranchu (ranchu kaliko).
Kalau memilih warna polos sebaiknya sisik berkilauan. Sementara pada ranchu merah putih, corak tersebar merata di seluruh tubuh. Demikian pula ranchu kaliko, masing-masing warna berbentuk spot kecil bulat atau lonjong secara beraturan.
5. Tossa / ryukin
Diantara keluarga Carrasias Auratus, tossa atau ryukin memang diakui paling populer setelah ranchu. Ikan yang berasal dari kota Tosa di Jepang itu memiliki sosok elegan dan tubuh bulat bak pesumo. Corak tubuh dan ekor bervariasi, seperti merah putih, merah, biru, perak, sakura, dan kaliko. Corak sangat penting dalam penilaian, terutama yang 2 atau 3 warna. Oleh karena itu komposisinya harus merata dan seimbang.
Kepala lurus ke depan dan punuk tinggi. Kepala yang bagus lurus ke depan dan meruncing. Bila dilongok dari atas berbentuk segitiga. Ukuran kepala proporsional, tidak boleh terlalu besar dengan ukuran tubuh.
Lebar mulut dan mata tampak ideal dengan ukuran kepalanya. Kalau ditarik garis lurus, letak mulut sejajar dengan pangkal ekor. Mata membentuk bulatan penuh bak bola.
Yang khas dari ryukin ialah punuk, alias hump tinggi. Kalau ditarik garis lurus, punuk berawal dari titik leher hingga membuat satu lengkungan ke pangkal ekor tampak seperti busur panah. Posisi jatuhnya busur di pangkal ekor sejajar pangkal punuk. Hal itu penting agar ikan dapat berenang seimbang. Terlalu tinggi menyebabkan tosa berenang nungging, kalau rendak kepala mendongak ke atas.
Bentuk perut pun seperti busur. Jika diamati secara keseluruhan tubuh menyerupai lingkaran elips. Proporsi perut juga perlu dicermati. Perut terlalu gendut berakibat ikan tidak dapat berenang normal.
Sirip ekor berpengaruh terhadap cara berenang. Sirip ekor harus mekar sempurna, sudut sirip atas dan bawah lebar. Jika dipandang dari atas dan samping, posisinya tidak menguncup. Dari belakang mekar seperti sayap kupu-kupu.
Selain mempengaruhi gaya renang, sirip ekor juga berfungsi menutupi sepasang sirip anal yang simetris. Satu hal yang tidak boleh dilanggar, sirip tidak boleh patah dan terlipat. Sirip punggung pun perlu dicermati dengan teliti. Maklum, keindahan ryukin tampak sangat jelas saat sirip berdiri tegak dengan ukuran panjang proporsional.
6. Ikan Koki Lionhead
Serupa tapi tak sama, itulah lionhead dan ranchu. Tak heran, bila si kepala singa itu acap dikelompokkan di kelas ranchu, meski lionhead bisa dinilai tersendiri.
Bentuk kepala kotak dan lebar bila dilongok dari atas. Jambul menambah keelokan lionhead. Jambul di pipi tebal merata sampai ke kepala bagian belakang. Jambul di tulang insang pun tebal hingga menutupi bola mata.
Bentuk tubuh kalau dilihat dari samping, punggung tidak terlampau melengkung. Meski begitu, lengkungan punggung sebaiknya seimbang dengan bentuk perut yang agak membulat. Ada jarak antara perut dengan pangkal ekor. Kalau dilihat dari atas punggung lebar dan berotot.
Pangkal ekor tebal dan padat. Posisinya agak datar ke belakang dan mengembang ke samping sehingga terkesan kekar. Sirip ekor tidak terlalu besar, tapi mengembang sempurna. Sudut buka kedua sirip lebar bisa dilihat dari belakang.
Tinggi ekor atas sebaiknya tak melebihi tinggi tulang belakang karena berdampak pada gaya renang yang cenderung menukik. Gerakan ekor ke kanan dan kiri teratur dan stabil untuk mendapatkan gaya renang yang baik.
7. Ikan Koki Mutiara “Pearl scale”
Bentuk tubuhnya bulat seperti bola pingpong, juga totol-totol mutiara menyebar di sekujur tubuh. Ada 3 strain yang berkembang, yaitu mutiara tikus, mutiara jambul, dan jambul mata belo. Umumnya mutiara tikus paling digemari.
Bentuk tubuh yang bagus yaitu membulat proporsional. Bulatan tampak jelas pada perutnya yang gembul sehingga mirip bola pingpong. Lengkungan punggung agak datar dan memanjang. Kalau ditarik garis lurus, posisi awal lengkungan dan pangkal ekor sejajar. Hal itu sangat berpengaruh pada gaya renang.
Kepala yang bagus harus lurus ke depan dan meruncing seperti segitiga bila dilongok dari atas untuk mutiara tikus. Kalau berjambul sebaiknya besar dan lebar. Ukuran kepala proporsional, tidak boleh terlalu besar dengan tubuh. Posisi mulut agak ke atas sehingga ikan tampil gagah. Mata membentuk bulatan penuh dengan sorot bersinar.
Sirip ekor disyaratkan lebar dan mekar sempurna. Saat dipandang dari atas dan samping, posisi sirip ekor tidak boleh menguncup. Sudut lebar ekor berpengaruh pada gaya renang. Sirip punggung juga menentukan keindahan pearl scale.