Home » Hewan Ternak » Cara Memulai Bisnis Hewan Akikah dan Kurban

Cara Memulai Bisnis Hewan Akikah dan Kurban

daftarhewan.com. Memulai Bisnis Hewan Akikah dan Kurban. Saat ini semakin banyak orang yang menyadari pentingnya berqurban dan juga melaksanakan aqiqah untuk putra-putri yang baru saja dilahirkan membuat bisnis jual beli hewan qurban dan aqiqah. laris manis dan banyak peminat.

Terlebih saat menjelang hari raya idul adha, banyak masyarakat yang mencari hewan qurban untuk disembelih dan dibagikan kepada mereka yang membutuhkan.

usaha ternak paling mudah dan menguntungkan, cara bisnis kambing kurban, peluang usaha hewan, cara bisnis sapi pemula, macam2 usaha ternak, bisnis kambing penggemukan, peluang bisnis domba, bisnis ternak yang mudah, cara bisnis kambing yg sukses, cara bisnis hewan kurban

Tak tanggung-tanggung, ketika anda menjalankan bisnis jual beli hewan qurban dan aqiqah, sekali bertransaksi anda bisa memperoleh keuntungan lebih dari 500 ribu untuk setiap ekornya. Untuk kambing biasanya ditawarkan dengan harga mulai dari Rp. 2.500.000, sedangkan sapi bisa mencapai Rp. 12.000.000 dan bahkan lebih mahal lagi hingga beberapa puluh juta tergantung jenis sapi dan bobotnya.

Memulai Bisnis Hewan Qurban dan Aqiqah

Meski untungnya yang terbilang menggiurkan, tapi tak banyak orang yang memiliki niat untuk menjalankan bisnis jual beli hewan kurban dan Aqiqah ini karena banyaknya tantangan dan risiko yang harus di hadapi.

Jika anda ingin memulai usaha ini, anda harus tahu benar bahwa pekerjaan ini akan membawa anda untuk berkotor-kotor. Bahkan, meski anda membeli hewan qurban tersebut pada peternak, risiko itu tetap tidak bisa terbantahkan.

Anda tetap harus menyediakan rumput untuk makan, membersihkan kandang dari kotoran, dan bila perlu memandikan hewan kurban tersebut agar bersih saat diantar ke pembeli. Baca Juga : Hewan yang disebutkan dalam Al-Qur’an

Baca Juga:   10 Cara Menjadikan Ayam Bangkok Aduan Super Istimewa

Nah, jika anda memang telah telah mantap menjajal bisnis jual beli hewan qurban dan Aqiqah ini, pertama-tama anda perlu menyiapkan modal usaha untuk membeli beberapa ekor hewan kurban.

Yang juga anda perlu timbangkan pula adalah apakah anda ingin menjadi penjual musiman yang hanya berjualan di bulan Idul Adha saja, atau akan menekuni bidang ini secara penuh yakni berjualan setiap hari.

Tentunya ini mempengaruhi seperti apa hewan yang hendak anda beli. Apabila anda hanya berniat menjual hewan qurban saat idul adha, berarti anda harus mencari hewan yang sesuai dengan syarat yang telah ditentukan untuk hewan qurban.

sapi ongole, sapi peranakan ongole, sapi ongole super, sapi ongole terbesar, gambar sapi peranakan ongole, gambar sapi ongole, sapi ongole asli, jenis sapi ongole, perbedaan sapi ongole dan brahman, harga sapi ongole 2020, sapi peranakan ongole (po)

Sapi Ongole asli

Namun, jika anda memutuskan menjual setiap hari, anda bebas memilih hewan yang memiliki potensi akan laku untuk dijual suatu hari nanti, meski saat ini hewan tersebut masih terlalu muda atau pun kecil.

Ketika anda sudah mendapatkan stok hewan, maka anda juga harus menyiapkan tempat atau kandang dan makanannya. Merawat hewan qurban juga perlu ketelatenan, kalau tidak hewan bisa sakit bahkan mati dan membuat anda merugi.

Anda pun juga harus memikirkan dimana anda akan berjualan. Penjualan hewan umumnya di pasar, atau pun di tempat yang disediakan saat bulan idul adha. jika sudah terkenal, bisa saja pembeli yang mendatangi langsung ke tempat anda.

Setelah terjadinya kesepakatan dengan pembeli, biasanya pembeli akan meminta agar hewan itu diantarkan hingga ke rumah. itulah sebabnya menentukan lingkup area pemasaran juga hal yang penting. Jangan sampai hewan stress karena terlalu jauh diperjalanan. Tentu saja anda juga harus memperhitungkan ongkos transportasi yang dikeluarkan jika jarak terlalu jauh.

Tips Menjalankan Bisnis Jual-Bel Hewan Qurban dan Aqiqah

Untuk menjadi seorang pengusaha di bidang hewan qurban, anda harus membekali diri anda dengan banyak informasi seputar hewan tersebut. Nah, berikut inilah tips-tips yang apat anda coba:

Baca Juga:   Ternak Belut Skala Rumahan dengan Target Ekspor

1. Paham tentang hewan aqiqah

Jika anda hendak berjualan hewan yang dapat dijadikan untuk aqiqah, minimal anda harus tahu apa yang menjadi syarat hewan untuk qurban dan akikah itu sendiri. Adapun syarat umumnya adalah, kambing atau domba berumur 1 tahun lebih atau masuk tahun kedua.

Sebagai penjual anda juga harus memastikan hewan itu sehat dan tidak cacat. Dengan begitu pembeli pasti tidak akan kecewa dan merasa senang mendapatkan hewan akikah yang sesuai dengan aturan agama Islam.

Untuk mendapatkan hewan akikah yang bagus, anda harus memperhatikan beberapa hal, seperti: cermati apakah hewan dalam keadaan benar-benar sehat, tidak adanya cacat ataupun luka pada hewan tersebut, memiliki bulu-bulu yang lembut dan halus serta tidak berkutu, keempat kakinya kompak dan mantap dalam berpijak, ketahui apa hewan tersebut berdaging tebal atau tidak dengan cara memegang punggungnya.

2. Pilih hewan apa yang ingin dijual

Memilih hewan yang akan dijual erat kaitannya dengan berapa banyak modal yang anda miliki. Jika anda memang bermodal besar, anda bisa menjual berbagai jenis hewan qurban, dari mulai sapi, kambing, dan domba. Namun, apabila modal anda masih sedikit, anda bisa memulainya dengan berjualan kambing saja.

3. Membeli hewan jauh-jauh hari

Anda yang tidak punya peternakan hewan qurban, dan membelinya untuk dijual lagi harus paham prinsip ini. Prinsipnya adalah semakin banyak orang yang mencari dan membutuhkan maka harga barang akan semakin mahal.

Jadi, anda harus menghubungi peternak kurang lebih 2-3 bulan sebelum idul adha. Banyak orang yang juga membeli hewan untuk kebutuhan yang sama akan membuat harga semakin naik dan menjadi sangat mahal. Membeli terlebih dulu juga memiliki keuntungan yaitu anda dapat memilih hewan qurban yang terbaik yang ada disana dan bukan sisa dari pilihan orang lain.

Baca Juga:   Ayam Jago Berkokok, Pertanda Apa?

4. Beli hewan Kurban dengan sistem timbang

Penjualan hewan di Indonesia menggunakan 2 sistem. Yaitu menggunakan sistem jogrok atau perawakan dan sistem timbangan hidup. Jika anda masih pemula, akan lebih aman jika anda menggunakan sistem timbang saja.

Sistem jogrok yang hanya berdasarkan pada perkiraan semata seringnya merugikan para pemula yang tidak tahu persis sebenarnya ada apa dibalik besarnya perawakan hewan tersebut, namun jika anda sudah sangat ahli, banyak yang bilang kalau memakai sistem ini bisa jauh lebih menguntungkan.

5. Kuasai teknik menjual dengan baik

Sebagai penjual tentu saja anda harus melakukan promosi, semakin giat anda memasarkan hewan qurban anda, maka pembeli pun akan semakin banyak berdatangan. Anda juga dapat bekerjasama dengan pemerinah atau pun lembaga-lembaga terkait pengadaan hewan qurban. Dengan bekerjasama, maka pembeli akan semakin banyak berdatangan tanpa anda perlu mencarinya.

6. Jangan ragu gunakan sistem jemput bola

Anda bisa mulai mencari tahu siapa saja yang membutuhkan hewan kurban dan menawarkannya untuk membeli dari anda. Jangan ragu untuk menawarkan hewan kurban anda pada orang-orang terdekat sehingga usaha anda dapat dikenal orang dari mulut ke mulut. Dan anda pun bisa mendapatkan banyak orang yang sedang membutuhkan hewan untuk diqurbankan atau pun aqiqah anaknya.

Nah, itulah informasi tentang bisnis jual beli hewan qurban dan aqiqah yang kini banyak dicari, terlebih saat idul adha tiba. Mengingat penghasilannya yang mengiurkan tentu menjadikan bisnis ini layak untuk dipertimbangkan.

Kuncinya adalah, tak boleh menyerah pada kegagalan dan terus belanjar mencari tahu tentang hewan-hewan yang bagus dijadikan qurban dan cara merawatnya. Bagaimana, apakah anda tertarik untuk menajalani bidang pekerjaan ini?

error: