12 Ikan Predator Air Tawar untuk Pemula

daftarhewan.com. Ikan Predator Air Tawar. Ikan hias predator air tawar yang agresif mendatangkan dinamika akuarium yang unik dari yang terkecil sampai sedang dan besar, mereka memiliki suatu hal yang tidak dapat dicontoh oleh ikan yang damai.

Ikan Predator Air Tawar

Gaya mereka bertingkah menarik banyak pemelihara ikan, dan karakteristik mereka adalah alasan khusus orang memeliharanya.

Ikan predator condong benar-benar pandai dan sejumlah besar bisa membuat hubungan dengan pemiliknya, hal yang tidak dapat dilakukan oleh banyak ikan yang damai.

1. Ikan Arwana (Osteoglossidae)

Satu diantara raja akuarium, arwana populer dalam dunia perawatan dan bisnis ikan hias. Mereka bertubuh ramping dan panjang dan sisik yang paling reflektif.

Mereka mempunyai bermacam warna dan harga benar-benar ikan yang mahal.

Ikan ini dihubungkan dengan hoki dan nasib mujur di sejumlah budaya Asia, yang sudah mengakibatkan penangkapan arwana dari alam liar dengan jumlah yang terlalu berlebih.

Legenda menjelaskan jika pemilik ikan ini jatuh sakit, arwana akan menangkap penyakit itu untuk melindungi pemiliknya.

Selanjutnya ikan ini bakal mati mengambil alih pemiliknya, memberikan pemiliknya peluang baru untuk hidup.

Arwana ialah ikan predator air tawar, menempati bagian atas akuarium dan benar-benar aktif serta membuat mereka unik untuk dilihat.

Mereka bergerak dengan anggun, tak seperti ikan lain, dan bisa digabung dengan sejumlah spesies ikan lain.

Tetapi karena spesies-spesies lain ini harus cukup agresif untuk tetap bertahan menantang arwana, sejumlah besar pemelihara tidak mengambil resiko pada ikan mereka yang berharga tinggi. Mereka biasanya memelihara ikan arwana sendiri.

2. Ikan Texas Cichlid (Herichthys cyanoguttatus)

Texas cichlid ialah ikan yang elok dan berwarna-warni yang seutuhnya sanggup menarik hati pemiliknya.

Mereka benar-benar interaktif dan pintar, dan salah satu kekurangan mereka ialah invasinya.

Bila Anda ingin menambah teman, mereka cocok dengan ikan yang tidak mempunyai tingkat invasi yang serupa ataupun lebih tinggi, dan jika menambah ikan ikan yang lebih lemah dari mereka, tentu akan dibunuh. Mereka adalah ikan yang cocok disatukan dengan ikan louhan.

Ikan-ikan ini menyenangi akuarium redup, akar (atau dekor yang mengikuti warna akar), tanaman terapung, dan gua.

Disamping itu, setting ini benar-benar pas untuk ikan yang lain seperti cichlid Amerika tengah serta Selatan yang memiliki ukuran sama.

Anda dapat menjaganya sendiri walau lebih umum menampungnya dengan cichlid lain.

Bila Anda merawat mereka sendiri, mereka akan semakin banyak berhubungan dengan Anda dan akan memerlukan semakin banyak stimulan dari lingkungan akuarium.

Ingat-ingatlah jika demikian akan susah untuk masukkan ikan baru ke akuarium.

3. Ikan Gurami (Osphronemidae)

Ikan Cupang populer karena invasinya, demikian pula sejumlah besar jenis gurami. Walau umumnya gurami cukup nyaman di akuarium komunitas, mereka biasanya tidak rukun dengan gurami yang lain.

Ikan ini mempunyai individualitas dan pintar, mereka bahkan bisa disatukan atau digabung dengan spesies ikan lain yang lebih kecil. Misalkan,  harlequin rasbora dan neon tetra.

4. Ikan Jack Dempsey (Rocio octofasciata)

Jack Dempsey terkenal karena performa dan personalitas mereka. Badan mereka mempunyai lurik gelap dengan beberapa ratus sisik warna ceria, nyaris memberi performa seperti galaksi.

Seperti umumnya cichlid, Jack Dempsey pintar dan akan berhubungan dengan pemiliknya, tapi juga cukup agresif.

Untungnya, beberapa orang telah menunjukkan jika mereka dapat digabung dengan spesies lain. Mereka pas digabung bersama cichlid besar serta agresif yang lain.

Jack Dempsey memerlukan beberapa gua dan tempat persembunyian, meskipun Anda meletakkannya sendirian atau dengan ikan lain.

Mereka tidak begitu susah untuk dirawat, disamping invasi mereka yang pasti, hingga mereka menjadi ikan starter yang bagus untuk pemula yang mencari ikan predator pertama mereka.

5. Ikan Jaguar Cichlid (Parachromis managuensis)

Jaguar cichlid yang memiliki motif fenomenal ini ialah ikan yang kerap dianggap remeh. Mereka mempunyai warna tubuh krem sedang sampai kuning dengan skema hitam berkilau, serupa dengan jaguar.

Disamping itu, skema mereka akan berubah dan berbeda saat mereka tumbuh, jadi kompak sesudah mereka betul-betul dewasa. Ini membuat perkembangan mereka lebih menarik dibanding cichlid yang lain.

Akuarium jaguar cichlid harus juga diperlengkapi dengan batu, gua, dan substrat yang bisa mereka gali.

Mereka bisa dicampur dengan ikan lain, sejumlah besar ialah cichlid yang sama ukurannya dan tingkat invasi yang serupa, karena mereka akan mencoba makan ikan yang lebih kecil.

6. Ikan Jewel Cichlid (Hemichromis)

Jewel cichlid, yang dinamakan sesuai berwarna yang cantik, sering jadi daya tarik khusus dari akuarium apa saja yang dihuninya.

Invasi ikan ini cuma berbasiskan di sekeliling daerahnya, maka bila mereka mempunyai cukup ruangan dan object tertentu untuk membuat daerahnya, mereka bisa dipiara bersama ikan lain.

Tetapi Anda harus ingat jika ikan ini akan makan ikan yang lebih kecil darinya.

Bila Anda mengharap dapat memperlihatkan ikan ini sebagai fokus perhatian yang cantik didampingi neon tetra, rosy red minnow, dan ikan semacam itu, hal tersebut adalah tidak mungkin.

Cichlid besar yang lain ialah teman terbaik buat mereka, walau yang terbaik ialah membesarkan mereka bersama ketika masih remaja karena jewel cichlid bisa menyerang ikan yang tidak dikenali.

7. Ikan Louhan (Flowerhorn)

Flowerhorn cichlid (louhan) ialah ikan hibrida yang tidak diketemukan di alam liar.

Dan meskipun mereka benar-benar bervariatif dalam ukuran, warna, marking, dan model badannya, mereka dikenali agresif.

Beberapa pemelihara lebih senang memposisikan mereka sendirian, khususnya karena mereka ialah ikan yang paling interaktif dan salah satu ikan yang aktif senang diperhatikan.

Mereka hadir dalam beberapa warna dan disposisi, walau seluruhnya agresif.

Beberapa bisa dimuat dengan cichlid besar yang lain, beberapa dapat berkawan dengan lele hias, dan beberapa yang lain tidak pas dengan ikan lain.

Ingat louhan dibiakkan murni untuk warna dan personalitas interaktifnya, mereka adalah ikan piaraan terbaik yang bisa mesti dimiliki.

Louhan bukan pemakan pemilih, dan walau mereka lebih senang akuarium berdekorasi, mereka akan jadi lebih interaktif bila tidak punyai stimulasi berupa dekor yang rapat.

8. Ikan Oscar (Astronotus ocellatus)

Ikan oscar ialah ikan yang biasa, tetapi benar-benar teritorial, diketemukan nyaris di tiap toko ikan hias.

Mereka bisa menggapai panjang lebih dari 30 cm dan ada dalam beberapa warna yang cantik.

Walau muka mereka terlihat kejam dan sering berlaku jelek pada ikan lain, mereka betul-betul manis untuk pemiliknya, terutama ikan oscar albino.

Disarankan untuk memiara oscar sendirian, namun tetap bisa saja untuk menambahnya dengan ikan besar yang lain.

Mereka pas didampingi cichlid lain, bichir, lele besar, dan ikan bergerombol besar lain seperti silver dollar.

Oscar merupakan ikan semi agresif, hingga hadirnya rekan lebih dapat dimaafkan dibanding beberapa ikan lain dalam perincian ini.

9. Ikan Pea Puffer (Carinotetraodon travancoricus)

Walau mereka ialah ikan predator terkecil, pea puffer (jenis ikan buntal air tawar) yang disebut juga dwarf puffer atau ikan buntal kerdil ini jangan disepelekan.

Terlepas dari realita jika mereka cuma berukuran 2,5 cm, mereka bisa membantai ikan yang lebih besar serta cuma bisa dipiara dengan ikan lain dari golongan mereka sendiri.

Terkadang orang akan meletakkannya di akuarium komunitas. Untuk beberapa waktu ini dapat berhasil.

Selanjutnya beberapa tetra kecil dan ikan lain mulai akan mati secara random, ikan yang semakin besar akan digigit sampai cedera, dan sirip semua ikan bisa menjadi compang-camping dan miliki cedera gigitan kronis.

Pea puffer ialah ikan teritorial dan mereka tidak seperti ikan yang lain. Bila mereka tidak bisa membunuh ikan lain langsung, mereka mulai akan menggigiti daging kecil ikan lain. Walau ukuran kecil, karakter agresif mereka tidak dapat disepelekan.

10. Ikan Peacock Bass Cichlid (Cichla ocellaris)

Cichlid predator yang warna mengagumkan dan agresif ini cuma untuk pecinta ikan hias predator. Panjangnya menggapai lebih dari 60 cm, memerlukan akuarium atau kolam khusus, dan tidak pas dengan spesies yang kurang agresif.

Peacock bass alias pbass benar-benar mengagumkan, tubuhnya dihiasi warna kuning sampai cokelat, garis dan skema hitam, dan sirip merah.

Untuk tiap penggemar ikan monster, mempunyai pbass ialah satu kewajiban.

Mereka benar-benar serupa largemouth bass, walau pada realitanya mereka bukan bass sekalipun dan kelihatan memikat, baik pada tahapan remaja dan dewasa.

Cukup dengan menyaksikan ikan ini, Anda bisa secara jelas menyaksikan jika mereka dirancang menjadi pemangsa.

Saat masih terbilang muda, Anda bisa menambah mereka dengan cichlid agresif memiliki ukuran sama, tapi saat mereka tumbuh, Anda harus pisahkan mereka sebelum pbass Anda tumbuh semakin besar.

Saat dewasa, aquarist umumnya menambahkan mereka dengan tipe pbass lain, dengan cichlid besar serta agresif yang lain, arwana, atau lele besar.

11. Ikan Red Devil Cichlid (Amphilophus labiatus)

Red devil cichlid mendapatkan nama horor ini karena karakter agresifnya serupa dengan dovii. Mengombinasikan mereka dengan ikan lain dianjurkan saat mereka masih remaja saja.

Tetapi sebagian orang sukses melakukan dengan membuat beberapa “gua” besar di akuarium. Ini memungkinkannya ikan red devil dewasa membuat daerahnya sendiri, dan sepanjang ikan lain menjauhinya, mereka biasanya (walau tidak selamanya) membiarkannya.

Red devil bervariatif berwarna dari 1 ikan ke ikan lain, dan lepas dari namanya, mereka dapat terlihat seutuhnya kuning, putih pucat, atau bahkan juga oranye, walau sejumlah besar memang mempunyai warna merah.

Mereka bukan pemakan makanan yang pemilih, dan sepanjang Anda memberikan mereka batu, gua, akuarium memiliki ukuran pas, patokan air yang pas, dan makanan yang berkualitas, mereka memiliki masa hidup atau umur yang hampir mirip dengan anjing yaitu 10 – 13 tahun.

12. Ikan Wolf Cichlid (Parachromis dovii)

Wolf cichlid ialah ikan yang populer murni karena karakternya yang begitu agresif. Walau mereka elok dan benar-benar pintar, temperamen mereka demikian unik hingga “dovii” sudah menjadi ikan invasi.

Rekan-rekan seakuariumnya akan dibantai atau lenyap, umumnya lenyap (karena dikonsumsi). Bila terjadi pembullyan pada ikan lain, itu umumnya tidak tahan lama karena wolf cichlid tumbuh cepat sekali besar sampai pada akhirnya menggapai ukuran lebih dari 60 cm.

Sejumlah besar penggemar mengalihkannya ke kolam besar atau membeli akuarium yang dibentuk khusus untuk menyimpan ikan dovii mereka.

Saat remaja, Anda kemungkinan dapat menambahnya dengan cichlid agresif yang memiliki ukuran sama.

Akuarium mereka harus mempunyai dasar pasir yang dalam, batu-batuan, gua, dan ruangan renang terbuka yang besar.

Wolf cichlid senang dengan adanya beberapa gua dan batu untuk sembunyi karena mereka bisa dikagetkan walau karakter mereka agresif.

Disamping itu, wolf cichlid memperlihatkan minat yang kuat pada rutinitas di luar dinding akuariumnya serta kemungkinan memandang beberapa ruangan luar sebagai sisi dari daerah mereka.