7 Kelinci Kecil Lucu Sebagai Hewan Peliharaan

daftarhewan.com. Kelinci kecil. Kelinci memang telah memiliki daya tarik dari keimutan dan kelucuannya, tetapi ketika mereka cukup kecil untuk muat di telapak tangan Anda, tentu tidak hanya meningkatkan daya tariknya, tetapi juga sulit untuk menolak tatapan mata besar yang dipasangkan dengan tubuh bulat kecil mereka yang berbulu.

Seperti Kelinci Kerdil Columbia (Columbia Basin Pygmy), dengan berat kurang dari 0,4 kg ketika dewasa, bisa dikatakan inilah jenis kelinci terkecil di dunia.

Hanya ditemukan di wilayah kecil di Negara Bagian Washington, itu juga salah satu ras kelinci paling langka di dunia.

Setelah dinyatakan punah di alam liar pada 1990-an, ahli biologi berhasil menangkap 16 dari puluhan kelinci terakhir yang ada. Saat ini, jenis kelinci Kerdil Columbia Basin sekarang berjumlah ratusan.

Meskipun jenis kelinci ini tidak tersedia sebagai hewan peliharaan, mereka disimpan di penangkaran di Kebun Binatang Oregon, yang merupakan kebun binatang pertama yang berhasil membiakkan kelinci Columbia Basin Pygmy.

Kelinci Kecil Lucu

Kami telah membuat daftar 7 ras kelinci terkecil di dunia sebagai hewan peliharan. Mereka semua memiliki berat di bawah 2,7 kg.

Sementara kelinci kecil yang menggemaskan ini tampak serupa, mereka hadir dalam berbagai warna, jenis bulu, dan temperamen yang berbeda.

Sebagian besar kelinci di daftar kami merupakan hewan peliharaan yang luar biasa dan populer sebagai kelinci pertunjukan, yang diakui oleh ARBA (American Rabbit Breeders Association).

1. Kelinci Netherland Dwarf

Netherland Dwarf atau Kelinci Dwarf Belanda adalah kelinci peliharaan terkecil. American Rabbit Breeders Association (ARBA) mencatat kisaran berat 1,1–3,5 pon (0,50–1,59 kg), tetapi 2,5 pon (1,1 kg) adalah berat maksimum yang diizinkan oleh British Rabbit Council (BRC).

Mereka memiliki bulu tebal, mengkilap, pendek yang tersedia dalam berbagai warna.

Netherland Dwarf telah menjadi salah satu ras kelinci paling populer di dunia dan diakui oleh ARBA sebagai kelinci hias.

Meskipun mereka adalah peliharaan yang baik, namun Netherland Dwarf tidak cocok untuk anak kecil. Mereka memiliki temperamen yang gelisah, pemalu dan cenderung menggigit.

2. Kelinci Angora Inggris

Jenis kelinci Angora Inggris memiliki berat antara 2,2 kg hingga 2,7 kg dan menyerupai bola bulu bulat kecil.

Bulu mereka yang halus, yang menutupi setiap bagian dari tubuh mereka dari telinga sampai kaki, tersedia dalam berbagai macam warna yang berbeda dan sering dicari untuk dipintal.

Merupakan salah satu ras kelinci domestik tertua, kelinci Angora Inggris berasal dari wilayah Turki.

Dengan umur tujuh hingga 12 tahun dan temperamen yang jinak dan mudah bergaul, jenis kelinci Angora Inggris sangat bagus sebagai kelinci pertunjukan atau sebagai hewan peliharaan.

Itu salah satu dari empat ras Angora yang dikenali oleh ARBA.

3. Kelinci Polandia

Terlepas dari namanya, jenis kelinci Polandia berasal dari Inggris dan bukan dari Polandia. Jenis kelinci kecil ini, dengan berat antara 1,1 kg – 1,5 kg, memiliki tubuh bulat yang ditutupi bulu pendek, lembut, mata besar, dan telinga kecil tegak.

Populer sebagai kelinci hias atau pertunjukan, jenis kelinci Polandia diakui oleh ARBA dalam enam varietas warna.

Kelinci Polandia merupakan hewan peliharaan luar biasa yang suka digendong dan tetap penuh kasih sayang selama umur lima hingga enam tahun.

Jika pemeliharaannya tepat, jenis kelinci yang tenang dan ramah ini dapat hidup lebih lama, delapan hingga 10 tahun.

4. Kelinci Dwarf Hotot

Ras kelinci Dwarf Hotot mudah dikenali dari bulunya yang putih bersih kontras dengan corak mata hitamnya yang menyerupai eyeliner. Dengan berat hanya 1,1 kg – 1,5 kg, Dwarf Hotots memiliki telinga yang pendek dan mantel rollback yang tebal dan berkilau.

Dwarf Hotot dikembangkan di Jerman dengan menggabungkan Blanc de Hotot dengan ras kerdil. Populer sebagai kelinci hias, trah ini telah dikenali oleh ARBA sejak 1983.

Dwarf Hotot memiliki sifat manis, ceria, dan energik. Sebagai hewan peliharaan, setelah terbiasa ditangani, mereka menjadi penyayang dan ramah.

5. Kelinci Lionhead

Berasal dari Belgia, jenis kelinci Lionhead mendapatkan nama yang cocok dari bulu wol seperti singa yang melingkari area kepala dan leher yang tinggi.

Dengan telinga pendek berbulu dan tubuh yang kompak dan tegak, jenis kelinci kecil ini beratnya hanya di bawah 1,8 kg. Si kepala singa ini memiliki bulu tebal dengan berbagai warna.

Salah satu ras kelinci peliharaan paling populer, Lionhead memiliki kepribadian yang ramah serta watak yang energik, dan sifat ramah yang toleran terhadap anak-anak.

Sebagai kelinci pertunjukan, pada tahun 2018, Lionhead dianugerahi Penghargaan Terbaik dalam Pertunjukan di Konvensi ARBA.

6. Kelinci American Fuzzy Lop

Dengan berat 3-4 pon (1,3 – 1,8 kg), The American Fuzzy Lop adalah kelinci kecil dengan wajah “bulldog” datar dan telinga yang menjuntai ke kedua sisi. Mereka memiliki tubuh yang gagah dengan dada yang lebar.

Dikenal sebagai “The Head of Fancy”, American Fuzzy Lop memiliki mantel wol yang tersedia dalam berbagai warna dan dapat dikumpulkan dan dipintal menjadi benang.

Kelinci yang tenang, suka bermain, dan aktif ini sangat cocok sebagai hewan peliharaan jika diberi perawatan yang tepat. Populer sebagai kelinci pertunjukan, jenis ini diakui biak oleh ARBA.

7. Holland Lop

Dikembangkan di Belanda sebagai yang terkecil dari semua ras bertelinga lop, Holland Lop memiliki berat hanya 0,9 – 1,8 kg. Mereka memiliki bentuk tubuh kekar, kepala besar, dan telinga panjang berbulu yang melebar di bagian bawah.

Mantel rollback yang lembut tersedia dalam berbagai warna dan padat, panjang sedang, dan lembut.

Salah satu ciri paling unik adalah “mahkota” bulu di sepanjang bagian belakang kepala mereka. Lincah, penuh rasa ingin tahu, dan manis.

Holland Lop merupakan hewan peliharaan yang memiliki interaksi yang menyenangkan.