Home » Ikan Hias » Pomacea bridgesii, Keong Pembersih Akuarium

Pomacea bridgesii, Keong Pembersih Akuarium

daftarhewan.com. Keong Pembersih Akuarium. Bentuknya yang lain daripada ikan hias pada umumnya, membuat dia unik sebagai pengisi akuarium. Kini ia telah memperkaya jumlah penghias dalam akuarium di Indonesia dan prospeknya cukup cerah.

keong akuarium, keong pembersih aquarium, keong aquarium, keong hias aquarium, keong hama aquarium, keong pembersih kaca aquarium, keong di aquarium

Keong Mas ini termasuk binatang lunak (Mollusca) yang bersifat hermaprodit. Di Filippina, negara asalnya, binatang ini sudah berkembang pesat, begitu juga di Jerman. Selain dijual di pasaran ikan hias juga dijajakan warng-warung makan, karena kelezatan dagingnya.

Keong mas atau Golden Shell ini perlu dibedakan dari Golden Snail. Golden Shell mempunyai cangkang berwarna kuning keemasan, dan telur berwarna putih kecoklatan. Sedangkan Golden Snail justru daging badannya yang keemasan. Cangkangnya bisa hijau, merah atau lain, sedangkan telurnya sendiri malah merah jambu.

Baca Juga:   Apa Itu Ikan Hias, Apa Benar Dapat Menghilangkan Stres?

Wujud keong mas tak ubahnya seperti bangunan keong mas di TMII, hanya ukurannya relatif kecil. Terbesar hanya 4 – 5 cm, mendekati ukuran bekicot, dengan ujung cangkang berbentuk pagoda ramping.

Merawat Keong Mas di Akuarium

Soal makanan ia tidaklah terlalu cerewet. Dan Keong Mas ini dikenal para pecinta ikan hias sebagai pembersih akuarium.

Keong Mas (Pomacea spp) terutama Spike-topped apple snail (Pomacea bridgesii)  termasuk binatang pemakan segala atau omnivora, asalkan itu benda yang tidak bergerak seperti kayu, bangkai atau makanan sisa yang tidak dimakan oleh ikan. Oleh sebab itu ia berfungsi juga sebagai pembersih akuarium, meski tidak seefektif ikan sapu-sapu.

Baca Juga:   5 Daftar Jenis Ikan Hias Air Tawar Langka

Sebaiknya ia dipelihara secara polikultur bersama ikan lain dalam satu akuarium, sehubungan dengankemampuanyya memakan makanan yang tidak bergerak. Biasanya ia dipelihara bersama ikan hias air tawar lain seperti ikan Black Molly, Plati koral dan ikan Maskoki. Bila dipelihara secara monokultur, bisa mengakibatkan polusi nyamuk karena ia tidak bisa makan jentik-jentik nyamuk.

Kunci pemberian makannya adalah dengan cara hanya memberi makan ikan-ikan hias yang lain, sedangkan keongnya sendiri malah tidak, karena akan mencarinya sendiri dari sisa-sisa makan ikan yang jatuh di dasar akuarium. Kalau menginginkan keong mas cepat besar, disarankan supaya porsi makanan ikan lain ditambah. Dengan cara itu maka kotoran ikan akan bertambah, akibatnya keong mas juga akan bertambah porsi makanannya.

Baca Juga:   20 Jenis Ikan Hias Asli Indonesia dan Nama Latinnya

Keong Mas yang menghendaki air dengan pH 5-8 ini, rata-rata induk betinanya lebih besar ukurannya dari jantan. Selain ukurannya yang lebih besar, cangkangnya bulat mulus, sedangkan pada sang jantan meskipun bulat namun terdapat tonjolan ruas-ruas yang cukup jelas.

error: