Lumba-lumba Pink, Si Merah Muda Asli Sungai Amazon
daftarhewan.com. Lumba lumba pink sungai amazon yang bernama ilmiah Inia geoffrensis yang disebut boto ini awalnya dilahirkan berwarna abu-abu, lalu seiring berjalannya waktu dan usia, warnanya menjadi lebih merah muda atau berwarna pink.

Lumba-lumba pink sungai amazon (Boto) yang bernama ilmiah Inia geoffrensis
Lumba-lumba Sungai Amazon
Terlepas dari namanya, sebenarnya ada dua spesies lumba-lumba sungai di Sungai Amazon. Lumba-lumba Abu-abu samudera (dikenal oleh penduduk setempat sebagai Tucuxi). Tetapi lumba-lumba pink adalah yang paling terkenal.
1. Lumba-Lumba Warna Pink
Kenapa ada lumba-lumba berwarna pink? Karena, seiring bertambahnya usia lumba-lumba, kulitnya menjadi lebih transparan sehingga darahnya dapat terlihat.
Ketika bersemangat, warna merah muda menjadi lebih cerah untuk sementara, seperti wajah manusia ketika merasa malu atau dalam keadaan bersemangat.
Di alam liar orang-orang yang mengamati spesies ini menemukan berbagai warna merah muda yang bervariasi, dari abu-abu-merah muda kusam, pink kemerahan, hingga merah muda cerah seperti burung flamingo.
Selain itu warna pink juga dipengaruhi oleh kejernihan air tempat lumba-lumba hidup, semakin gelap airnya, lumba-lumba akan semakin terlihat merah muda.
Teori lain menyebutkan mereka berwarna pink karena pewarnaan adalah cara untuk menyamarkan diri terhadap lumpur kemerahan yang terjadi di beberapa bentangan sungai untuk membantu menghindari perhatian pemangsa.
Mereka memiliki moncong panjang yang kuat, mata kecil dan perenang lambat. Mereka juga memiliki rambut-rambut kecil di moncongnya yang dapat membantu mereka menemukan makanan dari dasar sungai yang berlumpur.
Ukuran tubuhnya saat dewasa dapat mencapai kurang lebih 2,7 meter, beratnya mencapai 181 kilogram, dan usia mereka pun cukup panjang, dapat hidup hingga usia 30 tahun. Mereka unik di antara lumba-lumba karena mempunyai gigi seperti geraham serta dapat mengunyah mangsanya.
2. Habitat Lumba-lumba Pink
Mereka adalah hewan yang cukup soliter, dan ditemukan di sungai utama Amazon dan aliran sungai Orinoco di Amerika Selatan tropis.
Lumba-lumba Sungai Amazon dapat ditemukan di Sungai Amazon serta lembah Sungai Orinoco dan bagian atas Sungai Madeira. Sistem sungai ini mengalir ke seluruh Amerika Selatan, khususnya di negara-negara Brasil, Bolivia, Ekuador, Guyana, Kolombia, Venezuela dan Peru.
Habitat Lumba-lumba Pink yaitu air yang tergenang berlumpur, dan selama banjir mereka akan pindah ke hutan yang tergenang air sehingga mereka berisiko terdampar.
Tetapi, mereka sangat fleksibel sehingga mereka dapat melewati rintangan pohon saat mereka berburu mangsa dan mencari makanannya.
Mereka adalah spesies lumba-lumba yang sepenuhnya hidup di air tawar, tidak pernah menjelajah ke air asin.
Karena lumba-lumba Sungai Amazon tidak memiliki predator alami yang diketahui, selain manusia. Lumba-lumba pink berburu sendirian selama musim air pasang di saat mangsanya menyebar ke dataran yang terkena banjir.
Di beberapa waktu tertentu, mereka ditemukan dalam kelompok keluarga kecil yang terdiri dari 5-8 hewan yang tampaknya dipimpin oleh jantan dewasa yang dominan. Pada pertemuan sungai, sebanyak 35 lumba-lumba merah muda bekerja sama untuk menangkap mangsanya.
3. Makanan Lumba-lumba Pink
Mereka dapat menghabiskan waktu berenang hingga 30 kilometer per hari, namun mereka bergerak cukup lambat karena mereka selalu mencari makanan. Mereka memakan krustasea, kepiting, lele, dan ikan air tawar kecil.
Ciri unik lumba-lumba sungai berwarna merah muda ini adalah tulang belakang yang tidak menyatu di lehernya, yang memungkinkan untuk memutar kepala 180 derajat, memberi mereka fleksibilitas yang lebih besar di hutan dataran banjir, padang rumput, anak sungai, serta perairan dangkal.
Dengan begitu, mereka dapat bermanuver di sekitar batang pohon yang tenggelam, bebatuan, dan rintangan lain yang ditemukan di lingkungan sungai mereka yang keruh.

Perbedaan lumba-lumba pink dan Tucuxi
4. Cara Lumba-lumba Berkomunikasi
Lumba-lumba sungai merah muda sering dianggap buta karena matanya kecil dan jarak pandang di perairan keruh Amazon sangat buruk. Tetapi sebenarnya penglihatan mereka sangat baik yang mereka gunakan juga untuk mencari mangsa di air jernih.
Di air keruh mereka mengeluarkan serangkaian suara klik, 30 hingga 80 per detik, yang kemudian mereka gunakan sebagai sonar dengan mendengarkan pantulan suara dari mangsa potensial.
Mereka memberikan panggilan alarm melengking untuk memperingatkan lumba-lumba lain dari pemangsa.
Jadi bagaimana lumba-lumba berkomunikasi? Ada tiga cara utama: peluit, ekolokasi, dan komunikasi sosial.
Lumba-lumba berkomunikasi melalui lebih dari sekadar klik dan peluit. Mereka juga dapat menampar permukaan air dengan ekor atau tubuh mereka, yang secara resmi disebut breaching.
5. Lumba-lumba Air Tawar
Dari ke 7 spesies lumba-lumba air tawar di dunia, lumba-lumba Sungai Amazon berwarna pink yang juga dikenal dengan nama boto, dianggap yang paling cerdas. Mamalia yang ramah dan sensitif ini memiliki kapasitas otak 40% lebih besar dari manusia.
Mereka telah hidup rukun dengan orang-orang di sekitar sungai Amazon dan anak-anak sungainya selama berabad-abad, tetapi sekarang terancam punah di beberapa daerah.
6. Terancam Punah
Meskipun ada lebih banyak lumba-lumba sungai Amazon daripada lumba-lumba sungai lainnya, mereka adalah salah satu spesies cetacea dunia yang paling terancam punah.
Mereka saat ini terdaftar oleh Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN) sebagai “spesies terancam punah”.
Dua puluh tahun yang lalu lumba-lumba sungai merah muda dianggap sebagai salah satu spesies lumba-lumba yang paling tidak terancam punah, tetapi sekarang mereka telah menjadi salah satu spesies yang paling terancam punah, lagi-lagi disebabkan oleh campur tangan manusia.
Pengrusakan Hutan Hujan Amazon yang dipercepat dan dikomersialkan telah berkontribusi pada terancamnya kelangsungan hidup lumba-lumba pink.
Lumba-lumba Sungai Amazon saat ini terancam oleh perusakan habitat, proyek bendungan pembangkit listrik tenaga air, terjerat jaring ikan secara tidak sengaja, polusi, lalu lintas perahu dan keracunan merkuri dari penambangan emas.